 |
| Bertone Freeclimber (wheelsage.org) dan logo Bertone yang digunakan pada saat itu (pinterest.com) |
Bertone Freeclimber adalah mobil berbadan Daihatsu yang berasal dari Jepang, bermesin BMW yang berasal dari Jerman, dan didesain ulang oleh Bertone yang merupakan rumah desain asal Italia. Awal mula mobil ini dibuat adalah karena di akhir tahun 1980an, Bertone sedang mengalami krisis finansial dan memerlukan sebuah mobil murah untuk dijual cepat dengan harapan perusahaannya keluar dari masalah keuangan ini. Alhasil, Bertone memutuskan untuk mengambil SUV buatan Daihatsu itu, kemudian dipercantik dengan gaya Bertone sendiri. Mungkin bagi sebagian orang yang awam mengenai dunia otomotif, mobil ini akan terlihat seperti Daihatsu Rocky atau Feroza yang hanya dimodifikasi ringan, namun ketika diperhatikan lebih detail maka akan ditemukan perbedaan paling signifikan yang ada pada penggunaan model lampu depan dan desain grill yang berbeda serta memakai logo yang khas dari Bertone.
Perbedaan lainnya ada pada penggunaan cat two tone yang berbeda dengan Daihatsu Rocky, serta velg multi spoke tipe route buatan O.Z. Kemudian di interiornya, mobil ini terlihat cukup nyaman dan luas untuk mobil di kelas ini pada zamannya, lalu pada bagian dashboardnya masih khas Daihatsu Rocky namun logo Bertone di dashboard sisi penumpang dan setir dapat mengingatkan anda bahwa mobil ini adalah buatan pabrikan premium.
 |
| Interior Bertone Freeclimber (jalopnik.com) |
Keunikan selanjutnya dari Bertone Freeclimber adalah mesinnya. Mesin Daihatsu tidak lagi digunakan oleh mobil ini, melainkan Bertone memutuskan untuk membekali mobil ini dengan mesin buatan BMW. Mesin BMW yang digunakan tersedia dalam berbagai pilihan yaitu ada mesin 2,0 liter bensin, 2,7 liter bensin, dan 2,0 liter Turbodiesel (M21). Mesin 2,4 liter Turbodiesel dari mobil ini menghasilkan 114 HP dengan torsi 219 Nm. Mungkin beberapa di antara Sobat Pembaca berpikir bahwa untuk mobil yang memiliki ukuran panjang 4150, lebar 1650 dan tinggi 1890 ini, tenaganya kurang mencukupi, akan tetapi mobil ini diklaim memiliki berat yang cukup ringan dikelasnya. Jadi kekurangan tenaga tidak akan terasa. Meskipun dipasangkan mesin BMW, transmisi mobilnya masih menggunakan transmisi Daihatsu 5 percepatan.
Dengan mengemudi Bertone Freeclimber maka kita akan memperoleh posisi mengemudi yang pastinya mirip dengan kembaran Daihatsunya. Karena ketangguhan mobil ini, Bertone Freeclimber dapat dikatakan cocok untuk menjadi mobil harian, apalagi karena mempunyai interior yang kedap pada saat itu, dan juga dapat digunakan sebagai mobil adventure atau digunakan ketika keluar kota karena memiliki kapabilitas yang cukup tinggi di medan off road..
Bertone Freeclimber termasuk mobil yang langka, karena Bertone hanya merakit sekitar 2,800 unit Bertone Freeclimber dari tahun 1989 hingga 1992, dan hanya dijual di beberapa negara. Seperti yang dilansir dari Wikipedia, kami menduga Bertone Freeclimber memiliki generasi kedua sebagai penerusnya dengan nama Bertone Freeclimber 2 yang menggunakan basis dari Daihatsu Feroza yang diproduksi antara tahun 1992 sampai 1993. Mesin yang digunakan masih buatan BMW dengan kapasitas 1,5 liter yang memiliki tenaga 100 HP dan torsi sebesar 130 Nm.
Bagaimana menurut Sobat Pembaca mengenai mobil "gado-gado" unik ini? Apakah bisa masuk kedalam daftar mobil yang wajib dikoleksi karena keunikannya dan juga termasuk mobil langka? Sampaikan pendapat Sobat Pembaca di kolom komentar di bawah. Semoga informasi ini bermanfaat untuk para Sobat Pembaca. Terima Kasih.
